MudahKok, Begini Cara Membeli Rumah Lelang di BTN. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) menggelar pameran lelang massal bertajuk BTN Lelang Properti Expo 2021 dengan melibatkan 25 kantor cabang perseroan. Bisnis. 08 December 2021 17:46:03 WIB. Penulis: Rika Anggraeni | Editor: Anik Sulistyawati.
Inilah Pesta KPR Merdeka dengan lebih dari 500 Proyek Properti Pilihan! Di tengah lesunya penjualan properti Indonesia di tahun 2015, justru menjadi tantangan untuk BTN kembali menghadirkan pameran properti besar yang akan diikuti lebih dari 500 proyek properti dari pengembang-pengembang terpercaya. Fantastisnya lagi, semua properti yang ditawarkan pada pameran ini merupakan properti yang dapat Anda miliki dengan sistem KPR, keren bukan? Pameran kali ini merupakan acara besar ke-26 yang diselenggarakan oleh PT. Adhouse Indonesia Cipta, yang berlangsung di area pameran di Hall A dan Hall B, Balai Sidang Jakarta Convention Center dengan luas m2. Dengan peserta pameran yang terbilang besar yaitu sekitar 280 penembang yang diprediksi akan lebih pada segi pengunjung, sekitar 20% dari tahun 2014 dan dengan target transaksi yang cukup besar yaitu Rp 3 triliun. Wow! Untuk Anda yang sedang mencari properti murah, tenang saja, karena inilah waktu yang tepat untuk berburu rumah idaman Anda. Pada pameran properti kali ini akan menawarkan proyek perumahan murah bersubsidi FLPP , dengan harga antara 105 juta – 170 juta, masa kredit 25 tahun dan bunga 7,25% flat. Benar-benar menarik! Jangan lupa untuk kunjungi BTN PROPERTY EXPO 2015, 15 – 23 Agustus 2015 di Hall A dan B, JCC. Sampai jumpa di sana!
BankBTN juga akan terus memperkuat sumber pembiayaan, mendorong keterjangkauan, mendorong sisi ketersediaan rumah, serta bersinergi dengan stakeholder perumahan dalam rangka mensukseskan Program Satu Juta Rumah," kata Direktur Utama BTN Maryono mengatakan saat pembukaan pameran properti tahunan, Indonesia Properti Expo (IPEX) 2017, di Jakarta

PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk menggelar pameran perumahan atau Indonesia Properti Expo IPEX 2017. Dalam 10 hari pameran tersebut, Bank BTN membidik perolehan Kredit Pemilikan Rumah KPR baru sebesar Rp 5 triliun. Direktur Utama Bank BTN Maryono menungkapkan, acara ini digelar sebagai salah satu langkah untuk mendukung program sejuta rumah tahun ini. Selain itu, bagi BTN sendiri, acara ini dapat mendongkrak pertumbuhan penyaluran KPR yang ditargetkan meningkat 21-23% secara tahunan."Dengan berbagai kemudahan yang kami tawarkan, kami meyakini dapat mencatatkan potensi kredit baru hingga Rp 5 triliun dari pameran ini," ujar Maryono. Baca juga Target Sejuta Rumah Baru 45%, Jokowi Minta Pemda Permudah IzinSecara total, per akhir Juni 2017, KPR Bank BTN tumbuh di level 19,13% menjadi Rp 127,49 triliun dari Rp 107,02 triliun pada Juni 2016 year on year/yoy. Kenaikan penyaluran KPR Subsidi tercatat menjadi penyumbang terbesar pada pertumbuhan kredit perumahan Bank BTN. Per Juni 2017, KPR Subsidi Bank BTN naik 28,34% yoy dari Rp 49,86 triliun menjadi Rp 63,99 juga terjadi pada KPR Non-subsidi yang tumbuh 11,09% yoy dari Rp 57,15 triliun pada kuartal II-2016 menjadi Rp 63,49 triliun di periode yang sama tahun ini. Dengan kinerja penyaluran tersebut, Bank BTN kini masih memimpin pangsa pasar KPR yakni sebesar 35,4 persen hingga 31 Maret menyelenggarakan pameran ini, Bank BTN juga menandtangani beberapa Memorandum of Understanding MoU dan perjanjian kerja sama dengan PT Pindad, PT Pupuk Indonesia, PT Lion Air, PT Sarana Global Utama, dan PT Patrajasa untuk mencapai target pertumbuhan KPR menjelaskan, bentuk kemitraan ini adalah pemberian fasilitas pembiayaan perumahan dan pemanfaatan layanan dana dan jasa perbankan lainnya yang dimiliki oleh Bank BTN kepada para karyawan perusahaan tersebut.Baca juga Subsidi KPR Bengkak, Pemerintah Bayar Rp 900 Miliar ke BTNAdapun, potensi karyawan yang tengah dibidik yaitu 700 karyawan Pindad, orang karyawan Pupuk Indonesia, orang karyawan Lion Air, dan 800 orang karyawan Patrajasa. Dengan potensi tersebut, Maryono menargetkan akan ada potensi KPR baru sebesar Rp 1,03 triliun. Secara keseluruhan, sejak Program 1 juta rumah diluncurkan, Bank BTN telah menyalurkan kredit perumahan untuk 1,44 juta unit dengan nilai mencapai Rp 156 triliun. Di tahun 2017 ini, Bank BTN menargetkan akan menyalurkan pembiayaan perumahan untuk 666 ribu unit rumah dalam rangka mendukung program satu juta tersebut nantinya terbagi atas penyaluran KPR Subsidi untuk unit rumah dan KPR Non-subsidi untuk unit rumah. "Sampai dengan Juni 2017, kami telah merealisasikan pembiayaan perumahan untuk unit rumah atau setara 50 persen lebih dari target kami," ujar Maryono.

Jakarta- PT Bank Tabungan Negara (BTN) saat ini menyelenggarakan pameran rumah Indonesia Property Expo (Ipex) 2017 yang berlangsung sejak 11 Agustus hingga 20 Agustus 2017. Pameran ini setidaknya diikuti oleh 201 booth pengembang properti dengan rincian 117 booth non masyarakat berpenghasilan rendah, dan 84 booth khusus masyarakat PROPERTI-Bank BTN kembali menggelar pameran perumahan bertajuk BTN Property Expo 2015. Sukses dengan pameran rumah yang digelar empat tahun berturut-turut memberikan inspirasi bagi Bank BTN untuk menyelenggarakan kembali pameran rumah kelima pada tahun 2015. “Kebutuhan rumah akan terus berjalan, tumbuh dan naik melebihi pasokan yang ada di pasar. Para pelaku usaha terkait pembangunan perumahan harus siap. Kami siap memberikan dukungan pembiayaan dan untuk itulah pameran ini digelar dengan target realisasi KPR selama pameran sekitar Rp1,5 Triliun,” ujar Direktur Utama Bank BTN Maryono di arena pameran BTN Property Expo 2015. BTN Property Expo 2015 ini, kata Maryono, merupakan kelanjutan dari event yang sama yang telah dilakukan Bank BTN pada tahun 2011, 2012, 2013 dan 2014. Respon masyarakat dan para pelaku industri perumahan terhadap event tersebut sangat besar. Animo masyarakat sangat besar sekali untuk event pameran seperti ini. Apalagi pada event seperti ini banyak fasilitas dan kemudahan yang ditawarkan untuk transaksi selama pameran berlangsung. Terkait dengan pesta kemerdekaan RI, pameran ini juga memberikan 17 kemudahan antara lain suku bunga ringan mulai dari 5% untuk KPR FLPP, diskon provisi 50%, bebas biaya administrasi, diskon premi asuransi jiwa 20%, one hour approval, persyaratan mudah dan simple, uang muka muka ringan mulai dari 1% untuk KPR FLPP dan 5% untuk KPR Non Subsidi, jangka waktu KPR sd 25 tahun, apply KPR online melalui website , konsultasi fengshui, ragam pilihan lokasi perumahan/developer di seluruh Indonesia, harga khusus dari pengembang, memenuhi kebutuhan rumah seluruh segmen masyarakat dan kemudahan bertransaksi pada lokasi pameran, program harian Undian Berhadiah Merdeka, Grand Prize Undian Berhadiah Merdeka, Souvenir menarik untuk konsumen selama pameran berlangsung “Inilah moment yang tepat untuk menjual produk rumah kepada masyarakat sekaligus membelinya baik secara tunai ataupun KPR. Banyak fasilitas kemudahan dan promosi yang bervareasi yang dapat dimanfaatkan masyarakat selama pameran berlangsung. BTN Property Expo 2015 diharapkan dapat memberikan kontribusi sekitar Rp1,5 Triliun selama pameran berlangsung,” tambah Maryono. BTN Property Expo 2015 didukung oleh lebih dari 500 pengembang yang tersebar di wilayah Jabodetabek, Banten, Bandung, Sukabumi, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Bali, Balikpapan, Samarinda, Kendari dan Medan. Sementara itu telah siap 162 stand pameran rumah siap jual baik secara cash ataupun KPR. Kinerja BTN hingga semester I 2015 masih menunjukkan konsisten. Ini dapat dilihat dari porsi pembiayaan pada kredit perumahan masih mendominasi dengan komposisi 89,52% atau sebesar Rp112,903 Triliun dari total kredit yang disalurkan Perseroan selama semester I 2015 sebesar Rp126,125 Triliun. Sementara sisanya yang sebesar 10,48% atau sebesar Triliun disalurkan untuk pembiayaan kredit non perumahan. Berdasarkan data per 30 Maret 2015 Bank BTN masih menguasai pasar pembiayaan perumahan di Indonesia. Pangsa pasar Bank BTN tercatat 28,4%. Sementara untuk pasar rumah bersubsidi yang menjadi program Pemerintah, Bank BTN menguasai pasar lebih dari 98%. Dan 2% sisanya dikuasai oleh bank lainnya. Walaupun porsi untuk kredit rumah bersubsidi ini semua bank diberikan kesempatan yang sama untuk memberikan dukungannya, Bank BTN tetap mendominasi dalam pembiayaannya.
IndonesiaProperti Expo kembali hadir. Acara yang diselenggarakan bekerja sama dengan Bank BTN ini, berlangsung mulai hari ini sampai 22 Mei 2022, di Jakarta Convention Center. Gelaran kali ini menargetkan konsumen dari kaum milennial dan first-home buyers. Untuk itu, melalui program BTN Property for Millennials, BTN menawarkan suku bunga 2,22 persen.
JAKARTA, - PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk optimistis bakal mencatatkan penjualan lebih dari unit hunian lelang sampai dengan akhir tahun 2021 kepada para investor. Ini lantaran sektor properti masih menjadi instrumen investasi yang menarik. Untuk mencapai target tersebut, perseroan menggelar acara lelang massal bertajuk BTN Lelang Properti Expo 2021 melibatkan 25 kantor cabang perseroan. Pameran ini untuk memasarkan hampir 250 unit hunian menggunakan skema lelang dengan harga menarik kepada para Utama BTN Haru Koesmahargyo mengatakan, sektor properti diproyeksi akan kembali menggeliat pada tahun depan sejalan dengan pergerakan positif pada perekonomian nasional. Baca juga Pameran Properti Virtual BTN, Ada Banyak Promo Menarik Haru optimistis, jika terserap habis unit rumah lelang sampai dengan akhir tahun ini, maka perseroan akan menghimpun dana penjualan rumah secara lelang pada periode tahun 2021 lebih dari unit rumah total mencapai sekitar Rp 1,73 PT BANK TABUNGAN NEGARA PERSERO TBK. Pembukaan Lelang Properti Expo 2021 oleh PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk. “Antusiasme investor pada tahun ini juga menunjukkan sektor properti masih menjadi pilihan menarik untuk investasi. Sehingga, kami yakin unit rumah atau hunian yag dilelang selama tahun 2021 akan terserap habis,” jelas Haru dalam siaran pers, Selasa 7/12/2021. Adapun, acara lelang massal ini merupakan bagian dari kegiatan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun HUT ke-45 Kredit Pemilikan Rumah KPR. Secara total, sepanjang Desember 2021, BTN akan menawarkan lebih dari 350 unit hunian senilai total Rp 440,15 miliar kepada para investor. Baca juga & Real Estate Indonesia Gelar Pameran Properti Virtual Untuk mempermudah para investor, BTN juga menawarkan produk KPR BTN Lelang, baik untuk rumah tapak maupun apartemen dengan bunga mulai 6,75 persen fixed rate 2 tahun. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk kembali menyelenggarakan Indonesia Property Expo 2017 yang bertajuk "Pesta KPR BTN", di Jakarta Convention Center (JCC), tanggal 11 - 19 Februari 2017. Pameran properti yang juga menjadi Pesta KPR BTN terbesar di Indonesia ini, juga menjadi perayaan Hari Ulang Tahun Bank BTN ke 67. Home News Selasa, 14 Februari 2017 - 1634 WIB A A A Ratusan pengunjung memadati pameran perumahan Indonesia Property Expo IPEX 2017 di JCC, Jakarta, Selasa 14/2/2017. PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk kembali menghelat ajang pameran perumahan berskala Nasional. Acara ini digelar dalam rangka perayaan ulang tahun ke-67 BTN, sekaligus sebagai salah satu langkah perseroan untuk mencapai target peningkatan pangsa pasar Kredit Pemilikan Rumah KPR naik ke level 40% pada 2019 mendatang. rat Anda punya koleksi foto jalan-jalan yang keren, liburan tak terlupakan, atau foto indah penuh makna? Kirim foto-foto Anda untuk tampil di GALERIMU Foto Terkait Foto Terkini Komentar Copyright © 2023 All Rights Reserved. gallery/ rendering in seconds 21026
PameranBTN Property Expo 2015 berhasil mencatat transaksi baru selama pameran selama satu minggu di Jakarta Convention Center (JCC) hampir mencapai Rp 1,6 triliun dan melebihi dari target awal.
- PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk. kembali menggelar Indonesia Properti Expo IPEX 2017. Acara yang digelar di Jakarta Convention Center JCC tersebut sekaligus untuk menyambut Hari Ulang Tahun HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia. Perseroan optimistis pameran properti tahunan yang menghadirkan hampir 900 proyek perumahan tersebut akan mencatatkan potensi kredit pemilikan rumah KPR baru senilai Rp 5 triliun. Direktur Utama Bank BTN Maryono mengatakan, penyelenggaraan IPEX 2017 kali ini menjadi upaya perseroan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memiliki rumah, terutama dalam rangka menyukseskan Program Satu Juta Rumah. Pameran ini, lanjutnya, juga menjadi langkah Bank BTN meningkatkan penyaluran KPR perseroan sehingga dapat mengerek naik pangsa pasar.“Pameran IPEX ini digelar sejalan dengan komitmen kami menjadi integrator utama Program Satu Juta Rumah. Melalui pameran perumahan ini, masyarakat Indonesia terutama di Jabodetabek bisa lebih mudah memilih dan memiliki rumah. Dengan berbagai kemudahan yang kami tawarkan, kami meyakini dapat mencatatkan potensi kredit baru hingga Rp 5 triliun dari pameran ini,” ujarnya di Jakarta, Jumat 11/8. Melalui pameran, Maryono optimistis pihaknya dapat mencapai target yang dibidik perseroan. Pada akhir 2017, emiten bersandi saham BBTN ini membidik pertumbuhan KPR tumbuh di level 21 persen - 23 persen secara tahunan yoy. Pada 2019 mendatang, perseroan juga membidik akan mencatatkan pangsa pasar KPR naik ke level 40 persen. Secara total, per akhir Juni 2017, KPR Bank BTN tumbuh di level 19,13 persen yoy menjadi Rp 127,49 triliun dari Rp 107,02 triliun pada Juni 2016. Kenaikan penyaluran KPR Subsidi tercatat menjadi penyumbang terbesar pada pertumbuhan kredit perumahan Bank BTN. Per Juni 2017, KPR Subsidi Bank BTN naik 28,34 persen yoy dari Rp 49,86 triliun menjadi Rp 63,99 triliun. Kenaikan juga terpantau pada KPR Non-subsidi yang tumbuh 11,09 persen yoy dari Rp 57,15 triliun pada kuartal II-2016 menjadi Rp 63,49 triliun di periode yang sama tahun ini. Kemudian, dengan kinerja penyaluran tersebut, Bank BTN kini masih memimpin pangsa pasar KPR yakni sebesar 35,4 persen per 31 Maret 2017. Iniakan meningkatkan daya beli," ujarnya di sela-sela Indonesia Properti Expo (IPEX) 2018 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Sabtu (3/2). Realisasi itu, menurutnya melebihi target penyaluran KPR Subsidi BTN di 2017 sebesar 666.000 rumah. "Sedang untuk kredit perumahan total, subsidi dan non subsidi, BTN telah menyalurkan
Jelang perayaan Hari Ulang Tahun HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia, PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk. kembali menggelar Indonesia Properti Expo IPEX 2017. Perseroan optimis gelaran pameran properti tahunan yang menghadirkan hampir 900 proyek perumahan tersebut akan mencatatkan potensi kredit pemilikan rumah KPR baru senilai Rp5 triliun. Adapun, pameran perumahan yang digelar di Jakarta Convention Center JCC tersebut turut dibuka Presiden Joko Widodo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Badan Usaha Milik Negara BUMN Rini M. Soemarno. Direktur Utama Bank BTN Maryono mengatakan penyelenggaraan IPEX 2017 kali ini menjadi upaya perseroan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memiliki rumah, terutama dalam rangka menyukseskan Program Satu Juta Rumah. Pameran ini, lanjutnya, juga menjadi langkah Bank BTN meningkatkan penyaluran KPR perseroan sehingga dapat mengerek naik pangsa pasar. Baca Juga Menggelapkan Uang Nasabah, Mantan Pegawai Bank BUMN Dituntut 7 Tahun Penjara dan Denda 250 Juta Rupiah “Pameran IPEX ini digelar sejalan dengan komitmen kami menjadi integrator utama Program Satu Juta Rumah. Melalui pameran perumahan ini, masyarakat Indonesia terutama di Jabodetabek bisa lebih mudah memilih dan memiliki rumah. Dengan berbagai kemudahan yang kami tawarkan, kami meyakini dapat mencatatkan potensi kredit baru hingga Rp5 triliun dari pameran ini,” jelas Maryono dalam Pembukaan IPEX 2017 bertema “KPR BTN Merdeka” di Jakarta Convention Center JCC, Jakarta, Jumat 11/8/2017. Melalui ajang pameran ini dan berbagai upaya yang dilakukan Bank BTN, Maryono optimistis pihaknya dapat mencapai target yang dibidik perseroan. Pada akhir 2017, emiten bersandi saham BBTN ini membidik pertumbuhan KPR tumbuh di level 21 persen-23 persen secara tahunan year-on-year/yoy. Pada 2019 mendatang, perseroan juga membidik akan mencatatkan pangsa pasar KPR naik ke level 40 persen. Secara total, per akhir Juni 2017, KPR Bank BTN tumbuh di level 19,13 persen yoy menjadi Rp127,49 triliun dari Rp107,02 triliun pada Juni 2016. Kenaikan penyaluran KPR Subsidi tercatat menjadi penyumbang terbesar pada pertumbuhan kredit perumahan Bank BTN. Per Juni 2017, KPR Subsidi Bank BTN naik 28,34 persen yoy dari Rp49,86 triliun menjadi Rp63,99 triliun. Kenaikan juga terpantau pada KPR Non-subsidi yang tumbuh 11,09 persen yoy dari Rp57,15 triliun pada kuartal II/2016 menjadi Rp63,49 triliun di periode yang sama tahun ini. Kemudian, dengan kinerja penyaluran tersebut, Bank BTN kini masih memimpin pangsa pasar KPR yakni sebesar 35,4 persen per 31 Maret 2017. Sementara itu, Maryono menambahkan IPEX kali ini juga digelar dalam rangka peringatan Hari Perumahan Nasional HAPERNAS. Peringatan yang digagas oleh Kementrian Pupera tersebut, telah dideklarasikan bersama pemangku kepentingan di bidang perumahan sejak tahun 2008. Pemerintah pun serius menjadikan Hapernas yang diperingati setiap 25 Agustus sebagai momentum dalam membangun rumah rakyat. Sejalan dengan peringatan tersebut, dalam IPEX ini juga dilakukan akad kredit secara serentak yang melibatkan orang anggota Polri dan kalangan masyarakat umum di seluruh Indonesia. Dalam pameran yang berlangsung mulai 11 Agustus hingga 20 Agustus 2017 tersebut, Bank BTN juga menawarkan beberapa kemudahan. Di antaranya, untuk KPR Non-Subsidi, perseroan menawarkan bunga KPR sebesar 5 persen fixed 1 tahun serta 6,5 persen fixed 3 tahun, DP mulai dari 5 persen, one hour approval, dandiskon hingga 20 persen untuk premi asuransi jiwa. Pada IPEX 2017 juga ditawarkan fasilitas KPR Bundling untuk kredit kendaraan bermotor dan furniture untuk isi rumah dan program promo menarik lainnya. Bank BTN juga memberikan diskon biaya administrasi sebesar 50 persen, bunga 5 persen selama jangka waktu kredit, dan uang muka down payment/DP mulai 1 persen untuk program KPR Subsidi. Baca Juga Pangkas Investasi Bodong, Masyarakat Perlu Kurangi Sifat Greedy Maryono mengungkapkan pihaknya membidik akan ada pengunjung acara yang berlangsung selama 10 hari tersebut. IPEX 2017 pun tidak hanya menampilkan para pengembang, tapi juga perusahaan building material. Rencananya akan ada 300 pengembang kecil, menengah, dan besar yang mengikuti ajang ini.
Secara keseluruhan, kami menargetkan bisa menyalurkan kredit konstruksi dan KPR untuk 666.000 unit rumah hingga akhir 2017," kata Maryono saat menghadiri pameran Indonesia Properti Expo (IPEX) 2017 di Jakarta Convention Center (JCC) pada Jumat (11/8/2017) seperti dikutip Antara.
Stand Binakarya Groupdi Indonesia Properti Expo. Foto Novan Nurul Alam/kumparanPT Bank Tabungan Negara Persero Tbk. kembali menghelat ajang pameran perumahan berkala, Indonesia Property Expo IPEX 2017. Acara ini di buka oleh Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Dalam IPEX ke-11 ini, BTN membidik penambahan kredit baru senilai Rp 2,5 triliun. Perseroan optimistis mampu mencapai target tersebut mengingat ajang pesta KPR ini akan menghadirkan 700 proyek properti dari 212 pengembang di seluruh tersebut juga didukung berbagai promosi yang ditawarkan dalam pameran yang digelar mulai 11-19 Februari 2017 ini. Di antaranya, ditawarkan bunga murah sebesar 4,67 persen fixed 1 tahun untuk KPR Non-Subsidi, kemudian bunga 5 persen fixed untuk KPR Subsidi. Masyarakat pun dapat menikmati fasilitas uang muka mulai 5 persen untuk KPR Non-Subsidi dan 1 persen untuk KPR ini digelar dalam rangka perayaan ulang tahun ke-67 BTN, sekaligus sebagai salah satu langkah perseroan untuk mencapai target peningkatan pangsa pasar Kredit Pemilikan Rumah KPR naik ke level 40% pada 2019 PPDPP di Indonesia Properti Expo 2017 Foto Novan Nurul Alam/kumparanDirektur Utama BTN Maryono mengatakan, tahun 2017 menjadi peluang besar bagi sektor properti. Potensi tersebut terlihat dari angka backlog dan kebutuhan rumah yang masih tinggi, serta minat investasi ke sektor properti yang masih lagi, pemerintah juga terus mendukung kepemilikan rumah masyarakat Indonesia dengan mengalokasikan anggaran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan FLPP, Susbsidi Selisih Bunga SSB, dan bantuan uang muka pada 2017 yang lebih besar dibandingkan di 2016. Bank Indonesia pun kian mempermudah masyarakat mengakses KPR dengan melonggarkan aturan Loan To Value LTV pada potensi tersebut, juga ditopang berbagai langkah transformasi yang digelar BTN, diyakini Maryono mampu mengantarkan perseroan mencatatkan pangsa pasar sebesar 40% pada 2019 dari posisi saat ini sekitar 33,57%.“Potensi di sektor properti tersebut akan BTN manfaatkan untuk meningkatkan kredit sekaligus menambah pangsa pasar. Berbagai langkah akan dilakukan salah satunya melalui berbagai ajang promosi seperti IPEX 2017 ini, juga melalui berbagai transformasi yang telah dan akan digelar perseroan,” jelas Maryono dalam Pembukaan IPEX 2017 di JCC, Jakarta, Sabtu 11/2.Dalam pameran ini, BTN juga menawarkan jangka waktu kredit selama 25 tahun untuk KPR Non-Subsidi dan 20 tahun untuk KPR Subsidi. Pameran ini juga menawarkan diskon 50% biaya administrasi dan provisi, diskon hingga 20% pada premi asuransi jiwa, sistem one hour approval, hingga fasilitas KPR bundling dengan kredit kendaraan bermotor serta furnitur untuk isi IPEX digelar BTN sebanyak dua kali setiap tahunnya. Selain dihelat dalam rangka perayaan ulang tahun BTN yang jatuh pada tanggal 9 Februari, IPEX juga digelar pada periode perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. BTNjuga mengejar pencapaian program sejuta rumah lewat komitmen kredit konstruksi. PT. Bank Tabungan Negara Persero Tbk kembali menyelenggarakan Indonesia Property Expo 2017 yang bertajuk “Pesta KPR BTN”, di Jakarta Convention Center JCC, tanggal 11 – 19 Februari 2017. Pameran properti yang juga menjadi Pesta KPR BTN terbesar di Indonesia ini, juga menjadi perayaan Hari Ulang Tahun Bank BTN ke 67. Pameran Indonesia Property Expo 2017, akan menjawab kebutuhan hunian masyarakat sekaligusi ajang transaksi bagi pengembang properti di seluruh Indonesia. Salah satu developer yang hadir di Pameran Indonesia Property Expo 2017 adalah Avenue Developments yang juga memiliki banyak promo menarik selama pameran berlangsung. Seperti promo “Lucky Angpao”, “Easy Payment”, “Cicilan Ringan” dan ” Special Diskon”.Dapatkan Hadiah Langsung Tanpa Diundi “Motor Vario” khusus 5 pembeli pertama. .
  • 29hj0lal6h.pages.dev/34
  • 29hj0lal6h.pages.dev/46
  • 29hj0lal6h.pages.dev/910
  • 29hj0lal6h.pages.dev/185
  • 29hj0lal6h.pages.dev/444
  • 29hj0lal6h.pages.dev/407
  • 29hj0lal6h.pages.dev/915
  • 29hj0lal6h.pages.dev/769
  • 29hj0lal6h.pages.dev/203
  • 29hj0lal6h.pages.dev/642
  • 29hj0lal6h.pages.dev/123
  • 29hj0lal6h.pages.dev/974
  • 29hj0lal6h.pages.dev/175
  • 29hj0lal6h.pages.dev/190
  • 29hj0lal6h.pages.dev/663
  • btn properti expo 2017